Mengingat mati adalah bagus, dimana seharusnya intropeksi diri dengan memperbanyak amal ibadah. Yang menolong kita adalah amal jariah serta doa anak yang saleh yang terus mendoakan kita.
Alih-alih melakukan itu, malah kita seperti firaun mempersiapkan piramid untuk tempat beristirahat. Hal ini ternyata dianggap peluang bagi sebagian orang untuk berbisnis dalam bidang "kematian".
Banyak yang hilang dari umat saat ini. Tanah makam adalah tanah wakaf, bukannya diribetkan oleh prosedur dan hal - hal birokratis lainnya.
Sistem Ribawi dunia telah mengakibatkan hal ini. Dimana semuanya diukur dengan uang dan nilai-nilai harta lainnya. Orang miskin tak boleh sakit dan mati, karena matipun tak bisa lagi membeli lubang makam.