Kami juga melayani penjualan dan pembelian Logam Mulia dengan berat minimal 25 gr

17 Juni 2010

Perolehan Wakaf Imarah dan Garnissun Mei 2010

Bpk Soetrisno Bachir berwakaf tenda untuk JAWARA. Berikut laporan periode Mei 2010 Garnissun Bangsa dan Wakaf Imarah Baitul Mal Nusantara (BMN).

Pada bulan Mei 2010 Baitul Mal Nusantara (BMN) menerima sumbangan dari Bpk Soetrisno Bachir, mantan Ketua Umum PAN, sebesar Rp 15 juta (setara 10 Dinar emas), untuk membeli tenda untuk kegiatan Festival Hari Pasaran (FHP) Jawara. Seorang "hamba Allah" menambahkan Rp 500 ribu (setara 0.3 Dinar emas), yang digunakan juga untuk membeli kelengkapan pedagang. Donatur baru lain bulan ini adalah Bpk Deni dari Cilincing, mewakafkan 1 Dirham, serta seorang "hamba Allah" lain, bersedekah sebesar 25 Dirham.

Selain itu, sejumlah donatur rutin menyumbang BMN, baik untuk wakaf maupun kegiatan rutin. Pak Zaim Saidi menyumbang 20 Dirham, untuk biaya persiapan FHP Tanah Baru. Donatur lain ada Pak Sofyan al Jawi, Pak Arman, Pak Yan Radityo, dan Pak Rusdi; total sumbangannya ada 16 Dirham. Sementara itu dari kotak amal ada pemasukan 1 Dirham. Selain dari donatur, mulai Mei 2010 tercatat mulai ada pemasukan dari cicilan pinjaman dari mustahik, kali ini sebesar 10 Dirham.

Total Dirham terkumpul pun bertambah menjadi 142 Dirham untuk Wakaf Imaret, dan 65.16 Dirham untuk nonwakaf. Total Dinar terkumpul ada 10.3 Dinar, sebagian digunakan untuk Jawara. Saldo wakaf sebelumnya ada 12 Dinar dan emas 57 gr.

Tabel 1. Perolehan dan Alokasi Wakaf dan Sedekah BMN Mei 2010


Penyumbang

Wakaf Imaret

Sedekah/Infak



Dinar

Dirham

Emas (gr)

Dinar

Dirham


Saldo April 2010

12

123

57

0.5

33.16

1

Sumbangan Bpk Deni


1




2

Sumbangan Bp Sofyan al Jawi


2




3

Sumbangan Bp Rusdi


10




4

Sumbangan Bp Yan Radityo


5




5

Sumbangan Bp Arman





2

6

Sumbangan Kotak Amal


1




7

Sumbangan Hamba Allah





25

8

Sumbangan Bp Soetrisno Bachir*)




10


9

Sumbangan Bpk Fulan*)




0.3


10

Sumbangan Bp Zaim S*)





20

11

Pemasukan Cicilan Pinjaman





10


*)rupiah setara dinar/dirham







Total Pemasukan

12

142

57

10.8

90.16


Pengeluaran






1

Pinjaman Modal u Ibu BJ





10

2

Pinjaman Modal Pak J





10

3

Pembelian Tenda "Jawara"




7


4

Pembelian Perlengkapan Pedagang




0.3


5

Biaya persiapan FHP Tn Baru





20

6

Alokasi BMN Bandung





25


Total Pengeluaran




7.3

65


Saldo 30 Mei 2010

12

142

57

3.5

25.16

Alokasi dana BMN saat ini ditampilkan juga pada Tabel di atas. Telah disebutkan di atas sejumlah sumbangan dikhususkan untuk kegiatan FHP Jawara (pembelian tenda dan perlengkapan pedagang, 7.3 Dinar). Sebanyak 20 Dirham untuk membiayai persiapan lahan FHP Tanah Baru. Selebihnya dialokasikan untuk berbagai kegiatan, terutama permodalan usaha, kali ini untuk dua penerima (total 20 Dirham). Lalu, sejumlah 25 Dirham dialokasikan untuk BMN Bandung, untuk keperluan "pembebasan kaum dhuafa dari rentenir".

Saldo sedekah BMN saat ini adalah untuk Imarah ada 12 Dinar, 142 Dirham dan 57 gr emas; sedangkan untuk non-Imarah ada 3.5 Dinar dan 25.16 Dirham perak.

Semoga Allah SWT membalas sedekah para wakif dan dermawan kita dan mempercepat terwujudnya Imarah Nusantara. Amin3x.

Tentang Imarah

Imarah adalah 'Kawasan Terpadu' yang menyatukan kegiatan keagamaan dan kesejahteraan umum, yang ditopang oleh pendanaan dari aktivitas komersial yang tak terpisahkan darinya. Di dalam sebuah Imarah - atau dalam tradisi Utsmani disebut sebagai Imaret - kita menemukan beragam fasilitas untuk keperluan ibadah, pendidikan, kesehatan, kesejahteraan sosial, pemakaman, taman-taman kota, serta pemukiman.

Istilah Imaret sendiri berasal dari bahasa Arab 'imara, yang artinya pendirian. Kata ta'mir, yang di Indonesia lazim dipakai untuk istilah ta'mir masjid, berasal dari akar kata yang sama, '-m-r dan menghasilkan kata 'amr - hidup - dan isti'mar - mendirikan di atas tanah (pembangunan). Kata di atas digunakan dalam ayat al-Qur'an (11:61), "Sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Dia telah menciptakan kamu dari bumi dan menjadikan kamu pemakmurnya".

Kata Imaret juga berarti tindakan pengembangan suatu daerah, dapat disepadankan dengan pengertian Pembangunan Islam. Di dalamnya bisa kita dirikan masjid, madrasah dengan pelbagai jenis dan tingkat, wisma penginapan, dapur umum bagi kaum miskin dan para musafir, klinik-klinik, penampungan anak yatim, perpustakaan, instalasi air, bahkan tanah pemakaman, pabrik roti, taman dan kolam renang, bengkel, toko-toko, rumah zakat dan sebagainya.

Satu bagian penting dari Imaret adalah Karavanseri, atau rest area, tempat para pedagang dan musafir lain beristirahat dan tinggal sementara. Menyatu dan menjadi bagian tak terpisahkan darinya adalah bangunan-bangunan komersial terutama pasar (suq), bazar-bazar, pergudangan, pertokoan, pabrik-pabrik skala kecil dan menengah, bengkel, restoran, apotek, hotel, sarana penyembelihan hewan, kebun produktif, dan sebagainya, sebagai arena bisnis.

Sebagian besar atau seluruh pendapatan dari kegiatan komersial ini sepenuhnya dikembalikan dan digunakan untuk membiayai berbagai layanan sosial yang diberikan kepada publik.

Tentang Garnissun Bangsa

Garnissun Bangsa adalah gerakan 'amal kebajikan untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat berupa infak dan sedekah. Infak dan sedekah yang dimobilisasi oleh GARNISSUN BANGSA adalah koin-koin Dirham perak yang dapat diserahkan baik langsung kepada fakir miskin, masjid dan musholla di lingkungan terdekat, rumah-rumah yatim piatu, panti jompo, pondok pesantren, maupun kepada lembaga-lembaga infak dan sedekah, serta derma dan sosial yang dipercaya.

Yang ingin berpartisipasi dalam Program Wakaf Al Imarah dan Garnissun Bangsa BMN dapat menghubungi:

Baitul Mal Nusantara (BMN)
Jl. M Ali no 2 rt 003/04
Kel Tanah Baru - Kota Depok 16426
Telp. 7756071 - 7752699
Email: abdarrahman@bmnusantara.org
Rekening BCA No 7150500405 KCP Nusantara
Atas nama Ricky Rachadi

Untuk wakaf dan sedekah dalam bentuk Dirham perak atau Dinar emas dapat diserahkan secara fisik atau dalam bentuk rupiah melalui rekening di atas untuk ditukarkan dengan Dirham atau Dinar di wakala terdekat. Hasil pengumpulan wakaf dan sedekah ini akan dipubliskasikan kepada umum secara periodik.